Illustrasi by dreamina.capcut.com
Cacingan merupakan salah satu masalah kesehatan yang sering menyerang domba, tetapi sayangnya sering dianggap remeh oleh para peternak. Padahal, infeksi cacing dapat menyebabkan gangguan kesehatan serius yang berdampak pada produktivitas ternak. Salah satu jenis cacing yang sering menyerang domba adalah Haemonchus sp. Infeksi cacing ini dapat menyebabkan penurunan berat badan, anemia, bahkan kematian jika tidak ditangani dengan baik.
Penyebab Domba Cacingan
Infeksi Haemonchus sp. umumnya terjadi ketika domba memakan rumput yang terkontaminasi telur atau larva cacing. Rumput yang tumbuh di pinggir kali, selokan, atau tempat yang lembab berisiko tinggi menjadi tempat berkembangnya cacing ini. Lingkungan yang basah mendukung perkembangan larva, yang kemudian menempel pada rumput dan tanpa disadari ikut tertelan oleh domba saat merumput.
Setelah masuk ke dalam tubuh, larva cacing akan berkembang di dalam abomasum (perut keempat domba) dan mulai menghisap darah, menyebabkan berbagai gangguan kesehatan.
Tanda-Tanda Domba Terkena Haemonchus sp.
üTubuh kurus meskipun sudah diberi makan yang cukup
üKulit kasar dan bulu kusam menandakan kurangnya nutrisi
üKehilangan nafsu makan, yang dapat memperburuk kondisi tubuh
üDiare atau konstipasi (sembelit) jika infeksi sudah berat
üGumpalan darah di abomasum, yang sering ditemukan saat dilakukan pemeriksaan post-mortem
Domba yang mengalami infeksi parah bisa mengalami anemia, terlihat dari selaput lendir mata dan gusi yang pucat, serta pembengkakan di bawah rahang (bottle jaw).
Dampak Infeksi Cacing bagi Peternak
Banyak peternak menganggap penyakit cacing sebagai masalah ringan sehingga sering diabaikan. Padahal, dampak jangka panjangnya bisa sangat merugikan, seperti:
üPenurunan berat badan yang membuat pertumbuhan domba terganggu
üProduktivitas menurun, baik dalam produksi daging maupun perkembangan domba
üBiaya perawatan meningkat jika penyakit sudah parah dan membutuhkan pengobatan intensif
Karena itu, pencegahan lebih baik daripada pengobatan. Selain menjaga kebersihan lingkungan dan manajemen pakan, pemberian obat cacing secara rutin sangat dianjurkan untuk mengendalikan infeksi cacing di peternakan.
Perlukah Pemberian Obat Cacing?
Pemberian obat cacing secara teratur sangat diperlukan untuk membantu mengurangi jumlah parasit dalam tubuh domba dan mencegah penularan ke ternak lain. Beberapa langkah yang dapat dilakukan:
üPemberian obat cacing berkala sesuai anjuran dokter hewan
üRotasi lahan penggembalaan agar domba tidak terus-menerus makan di area yang terkontaminasi
üMenjaga kebersihan kandang dan lingkungan untuk mengurangi risiko infeksi ulang
üMemantau kondisi kesehatan domba secara rutin agar infeksi bisa dideteksi lebih awal
Di nusaQu, menjaga kesehatan ternak menjadi prioritas utama. Salah satu langkah yang diterapkan adalah pemberian obat cacing pada Domba secara rutin setiap tiga bulan sekali. Dengan manajemen kesehatan yang baik, termasuk menjaga kebersihan kandang nusaQu memastikan domba tetap sehat, bebas dari parasit, dan tumbuh optimal.
Untuk Info lebih lanjut mengenai Domba bisa menghubungi admin nusaQu di nomor 0815-4584-2432
atau kunjungi website kami :
- nusaqu.id
- solusiqurban.com
dan instagram kami di :
- @nusaqu.id
- @nusasentosafarm
13 May 2025
10 May 2025
05 May 2025
30 April 2025
27 April 2025